Jembatan Siti Nurbaya
Marah Roesli merupakan sastrawan kelahiran Padang 7 Agustus
1889, yang terkenal lewat karya monumentalnya berjudul Siti Nurbaya (Kasih Tak Sampai) yang diterbitkan pertama kali pada
1922 oleh penerbit Balai Pustaka. Bercerita mengenai wanita yang dipaksa kawin
oleh orang tuanya. Hal ini merupakan awal mula dari terkenalnya jembatan Siti
Nurbaya.
Jembatan Siti Nurbaya ini tampaknya merupakan salah satu
tempat wisata yang penting di Kota Padang, yang wajib dikunjungi karena apabila
belum berkunjung ke jembatan ini boleh dikatakan belum lengkap melihat Kota
Padang.
Waktu yang paling cocok untuk mengunjungi lokasi wisata ini
adalah pada waktu menjelang matahari terbenam, karena Anda dapat menyaksikan
keindahan pemandangan matahari terbenam dari jembatan tersebut.
Setelah itu, area di sekitar jembatan akan dipenuhi oleh para
penjual makanan yang menawarkan kuliner khas Padang
Sumatera Barat dengan
harga yang cukup bersahabat, disini Anda dapat mencicipi
sate Padang, pisang bakar, jagung bakar dan berbagai minuman khas sesuai selera.
Pantai Air Manis
Keberadaan Batu Malin Kundang ini sangat menarik
perhatian para wisatawan. Bentuknya yang menyerupai manusia ini sangat membuat
banyak orang penasaran ingin melihatnya. Dan untuk mengunjungi Batu Malin
Kundang ini tentunya tujuan utamanya adalah Pantai Air Manis. Pantai dengan
pasir yang berwarna putih kecoklatan ini apabila air lautnya pasang naik, maka
ombaknya akan menghempas batu tersebut dan bahkan dapat menutup Batu Malin
Kundang ketika air laut pasang besar, maka batu-batu itu akan menyerupai
dinding kapal yang sudah pecah, pastinya akan sangat terlihat indah.
Pantai Air Manis Padang tidak hanya itu, jika air
laut sedang surut, Anda pun bisa berjalan sejenak ke Pulau Pisang, sebuah pulau
kecil dengan luas sekitar 1 Hektar yang terletak tidak jauh dari tepian Pantai
Air Manis. Perjalanan menuju pulau tersebut dapat ditempuh dengan berjalan kaki
saja. Pulau ini dapat dijadikan sebagai tempat peristirahatan sementara sambil
menyantap bekal makanan yang Anda bawa. Namun perlu diingat, Anda tidak bisa
berlama-lama berada di Pulau Pisang ini karena beberapa jam kemudian air laut
akan berangsur-angsur naik, sehingga Anda tidak dapat lagi kembali ke tepian
Pantai. Seperti pantai-pantai lain, Pantai Air Manis juga bisa dijadikan tempat
berselancar karena ombaknya cukup stabil. Kawasan Pantai Air Manis ini sering
dijadikan para muda-mudi untuk tempat berkemah bersama. Untuk urusan kuliner
Anda tidak perlu cemas karena lidah akan dimanjakan dengan berbagai masakan
khas Padang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar